TEKNOLOGI: Rahasia Model, Tipe, dan Pemasangan Shock-Breaker

RAHASIA MODEL, TIPE, DAN PEMASANGAN SHOCK-BREAKER

KENAPA PEREDAM-KEJUT | SHOCK-BREAKER|ABSORBER DIPASANG MIRING?
KENAPA TAK DIGUNAKAN MODEL DAN TIPE YANG SAMA UNTUK DEPAN DAN BELAKANG?


Ok Bro all . . .

Ta kasih rahasianya ya ?!

. . .

Shock-breaker|absorber depan memiliki disain berbeda drpd yg belakang. Knp? Krn goncangan di bagian depan jauh lbh besar drpd goncangan di belakang. Lbh 70 persen goncangan dihasilkan oleh roda depan, krn itu suspensi depan umumnya menggunakan garpu teleskopik dan bantalan oli yg jauh lbh baik drp shock-breaker belakang yg menggunakan pegas spiral, krn kerjanya jauh lbh berat drpd shock-breaker|absorber belakang. Analoginya serupa dgn beban pengereman, dimana beban rem depan jauh lbh besar drpd rem belakang, shg penggunaan rem cakram lbh diutamakan utk roda depan, dan utk rem belakang cukup rem tromol.

Telepas dari disain peredam-kejut | shoock-breaker|absorber, atau suspensi, yg berupa kombinasi garpu teleskopik, bantalan oli, lengan ayun (rocker arm), dan per atau pegas (spring) spiral, ternyata posisi atau kedudukannya sengaja dipasang miring adalah utk meredam kejutan, getaran, atau goncangan, agar ukurannya mengecil dan arahnya disimpangkan sedemikian shg tak mengganggu dan membahayakan pengendara|pengemudi kendaran. Dgn demikian, tugas bantalan oli dan pegas spiral jadi jauh lbh ringan. Dlm kenyatan gaya balik hantaman kendaraan terhadap jalan jauh lbh besar drpd yg dapt diredam oleh bantalan oli atau pun pegas spiral.

Kemiringan suspensi depan dan belakang ini terpantul dari apa yg dalam spesifikasi teknik kendaraan disebut sbg jarak antar as roda (axle base). Sampai batas tertentu, makin miring suspensi, makin jauh jarak antar roda, dan makin bagus kemampuan redam kendaraan thdp getaran atau goncangan.






Secara teknik, ini merupakan hasil kalkulasi pemerkecil efek gaya.

Formulasi matematika fisika pemerkecil efek gaya [atau berat] sangatlah sederhana , hanya berdasarkan pd rumus segita siku2 dalil Pythagoras (580|572-500|490 SM), matematikan dan filosofer Yunani dari Samos di zaman Ionia. Dalil ini jadi dasar ilmu-ukur-datar (planimetry) yg kemudian dikembangkan ke ilmu-ukur-segitiga (trigoniometry).

Sbg contoh lbh real dan faktual, perhatikan bahwa, gaya hantam balik keatas krn berat Suzuki Thunder berikut pengendaranya yg begitu besar ternyata dpt diperkecil sedemikian rupa melalui posisi kemiringan garpu dan shoc breaker|absorber depan dan belakang. Dalil ini bekerja pd kemiringan pegangan roda, garpu dan \"shock breaker|absorber\" kendaraan, silahkan perhatikan ilustrasi dibawah ini.




Kemampuan pemerkecil gaya dan peredaman goncangan ini terlepas dr disain \"shock absorber\" atau \"shock breaker\" tsb. Tp krn krn kemiringan kedudukannyalah yg membuat sudut sangat besar thdp vertikal.

Kemiringan \"shock breaker|absorber\" adalah kunci utama pemerkecil gaya dan peredaman goncangan. Makin miring kedudukannya, makin diperkecil gaya hantam, dan makin besar kemampuannya meredam goncangan.

Ini menjelaskan knp semua kendaraan memiliki garpu dan atau \"shock breaker|absorber\" yg dipasang dlm posisi miring. Perhatikan saja kedudukan roda kendaraan, mulai dr sepeda angin, sepeda motor, mobil, pesawat terbang, semuanya miring atau menyiku. Kalau anda suatu kali pergi ke rumahsakit, perhatikan juga roda kereta dorong pasien dan kursi roda utk org lumpuh, semua rodanya dipasang pd garpu yg miring. Jadi kemiringan adalah kunci utama peredaman goncangan.

Mengapa makin miring atau makin besar sudut thdp vertikal, makin mampu memperkecil gaya dan meredam goncangan? Jawaban tekniknya adalah bahwa arah vektor resultan makin menjauhi arah vertikal

Hal kecil dan tampak tak berarti ternyata begitu besar perannya. Dalil Pythagoras ternyata mampu membuat pesawat terbang raksasa semacam Hercules melakukan pendaratan empuk pd rodanya.

Tak seorg pun menyangka pd waktu itu bahwa dalil ditemukan ribuan tahun lalu ini, ternyata sangat membantu rancangan kendaraan bermotor modern saat ini. Thank so much for Pythagoras! And thanks for me too, who has explained this simply to all of you ... he he he ... sblmnya pd nggak tau atawa nggak sadarkan?

Nggak rugi dah lo belajar dalil Pythagoras di es-em-pe ... he he he ...

Moto chopper adalah moto yg memanfaatkan penuh kemiringan ini, shg merupakan moto dgn kemampuan redam mekanik terbaik. Telepas dr penampilan, model chopper mempunyai satu kelebihan yg tak dimiliki oleh moto model apapun juga, yakni kemampuan tertinggi dlm pematahan atau peredaman getaran atau goncangan (vibration asbsorption, shock asbsorption, shock breaking) yg terjadi terutama di bagian depan. Ini krn kemiringan dan panjang garpu roda depan (front wheel fork).




Lbh lanjut ttg Thunder Chopper, silahkan lihat dlm forum ini, dlm topik [klik link berikut]: THUNDER CHOPPER

Semoga bisa dicerna dan berguna . . .
__________________________________________________

(C) 2008 ― EE ONE S | Thunder Rider

HAKI (Hak Atas Kepemilikan Intelektual) karya tulis intelektual ini dilindungi oleh Undang-Undang Negara Republik Indonesia, dan juga oleh konvensi dan provisi internasional atas karya intelektual di tiap negara di seluruh dunia.

Tak sebagian pun dr tulisan, dokumen atau pagina jala ini boleh disalin, digandakan dan atau diperbanyak: diduplikasi, direplika, direproduksi, ditransmisi, ditranskripsi, ditranslasi kedlm bentuk bahasa apapun atau disimpan dlm satu sistem retrieval apapun; dlm bentuk apapun atau dlm cara apapun, mencakup tp tak terbatas pd cara optik, elektromagnetik, elektronik, elektromekanik, atau lainnya; utk maksud dan tujuan komersial; tanpa pemberitahuan dan perkenanan tertulis terlebih dulu dr pemilik hak atas karya intelektual ini.

Untuk non-komersial, penggunaan sebagai rujukan atau referensi, secara keseluruhan atau sebagian, harap cantumkan sumber informasi ini sebagai acuan.

wuihhh,,,,matur nuwon rahahsianya om iwan...walau rada puyeng juga liat rumus2 and angka2 nya hehehe...jd inget pelajaran waktu SD ane....

ngomong - ngomong Pak Iwan ini Lulusan mana sih ? dan lulusan apa?
Masalah Mesin sampe Shock Breaker OK
Masalah Mimpi Ok banget
Masalah semangat wow bisa kita lihat langsung ok banget....

Pokoknya mateb Pak

Waduh Pak Iwan pinter banget sih... apa saya yg terlalu dodol yah..Berarti kalo shock belakang diperpanjang akan semakin bagus donk pak (dengan mengabaikan merk&kualitas shock)??

Soalnya saya ada rencana ganti shock yg agak panjang (bukan manjangin shock loh...mak erot kan udah lewat..)..sejak ganti ban 120/80 kalau jalannya bergelombang suka berasa kena spakbor...ato perasaan saya aja yah???

ogenk99 wrote:

Waduh Pak Iwan pinter banget sih... apa saya yg terlalu dodol yah..Berarti kalo shock belakang diperpanjang akan semakin bagus donk pak (dengan mengabaikan merk&kualitas shock)??

Soalnya saya ada rencana ganti shock yg agak panjang (bukan manjangin shock loh...mak erot kan udah lewat..)..sejak ganti ban 120/80 kalau jalannya bergelombang suka berasa kena spakbor...ato perasaan saya aja yah???

ahhh..perasaan nak Ogenk saja kaliii.... hehehehe

-sambilnyari2pakiwan-

terlalu sensi mungkin perasaaannya

Iya nih bro dimaz & Bro Baskoro...kayaknya perasaan gw aja...emang lagi tanggalnya sensi...hekekekek

Apa karena overweight?padahal nimbang cuma 75 kg...apa gw ditipu sama timbangan...oh tidaaak...sekarang timbangan aja gak bisa dipercaya...

Pake Logika yah Rend?? jangan pake perasaann...

Trus pake apa donk Ren?? Apakah perasaan sudah tidak ada harganya lagi??....oooohhh.....

Baskoro wrote:

ngomong - ngomong Pak Iwan ini Lulusan mana sih ? dan lulusan apa?
Masalah Mesin sampe Shock Breaker OK
Masalah Mimpi Ok banget
Masalah semangat wow bisa kita lihat langsung ok banget....

Pokoknya mateb Pak

. . . kalau sy bukan org sekolahan, jadi nggak lulusan mana2 . . .

Kalau soal ilmu, yg punya itu Allah SWT, Yang Maha Berilmu, Maha Mengetahui, Al 'Aliym , dan kalau kita minta sungguh2 utk diamalkan di jalan-Nya, niscaya dikasih tanpa batas.

Nah, sy hanya menjalankan amal dan ibadah utk Allah semata, dan semua itu utk bekal sy kelak, krn salah satu amal yg berkesinambungan adalah ilmu yg bermanfaat yg dinafkahkan setelahnya.

. . .

ogenk99 wrote:

Waduh Pak Iwan pinter banget sih... apa saya yg terlalu dodol yah..Berarti kalo shock belakang diperpanjang akan semakin bagus donk pak (dengan mengabaikan merk&kualitas shock)??

Soalnya saya ada rencana ganti shock yg agak panjang (bukan manjangin shock loh...mak erot kan udah lewat..)..sejak ganti ban 120/80 kalau jalannya bergelombang suka berasa kena spakbor...ato perasaan saya aja yah???

Dlm pandangan sy tak ada org "pintar" dan org "bodoh". Yg ada hanyalah org yg mau tahu dan mau belajar, dan org yg tak mau tahu dan tak mau belajar alias tak perduli atau tak mau ambil pusing atau hanya ambil gampangnya saja.

Kalau ganti ban gede, terutama dgn profil lbh tinggi, memang hrs ganti shock-breaker dgn yg lbh panjang atau ditambah peninggi (riser). Tp utk profil tetap sama dan diameter velg juga tetap, tak perlu ganti shock-breaker.

Spt tlh dijelaskan diatas, pd dasarnya yg menentukan peredaman bukan panjangnya , tp sudut kemiringan pemasangannya. Jadi panjang hanya merupakan akibat sampingan. Tp bukan berarti bahwa kualitas shock-breaker tdk penting, krn efek peredaman merupakan hasil kombinasi keduanya. Apalagi utk jalanan rusak, sebaiknya gunakan yg berkualitas baik dan sdh teruji. Kalau harganya agak mahal adalah wajar.

Rendy 133 wrote:

042 wrote:

ogenk99 wrote:

Waduh Pak Iwan pinter banget sih... apa saya yg terlalu dodol yah..Berarti kalo shock belakang diperpanjang akan semakin bagus donk pak (dengan mengabaikan merk&kualitas shock)??

Soalnya saya ada rencana ganti shock yg agak panjang (bukan manjangin shock loh...mak erot kan udah lewat..)..sejak ganti ban 120/80 kalau jalannya bergelombang suka berasa kena spakbor...ato perasaan saya aja yah???

ahhh..perasaan nak Ogenk saja kaliii.... hehehehe

-sambilnyari2pakiwan-

jangan pakai perasaan atuh

042 wrote:

Pake Logika yah Rend?? jangan pake perasaann...

Yg terbaik adalah pakai kombinasi keduanya. Itu baru sempurna !!!

Nahloh ....kena deh tuh semuanya sama Pak Iwan......

Pak Iwan selamat sore baru ketemu lagi nih, bagaimana jadinya kalau shock ditidurin seperti ini pak



apakah fungsi peredamannya masih bagus pak???? ini saya dapat dari bengkel lokal sini yang mau saya suruh modif shock, dikasih usulan seperti ini. Katanya lebih tahan lama umur shocknya. mohon advisenya pak

Maksudnya ditidurkan horizontal? Lalu peredamannya pakai apa?

Secara teoritis memang peredamannya maksimum, krn gaya hantam jadi nol. Tp dlm praktek, umumnya kendaraan menggunakan sudut @ antara 25 s/d 75 derajat.

Disamping sudut kemiringan, gaya pegas dan bantalan oli msh tetap diperlukan, krn ada bentuk goncangan dahsyat yg disebut sbg gelombang kejut (shock wave) atau hasil interferensi gelombang saling menguatkan (constructive interference), yg mana tak cukup bisa dipatahkan hanya secara mekanik begitu saja, dan krn itu sekarang ada yg namanya "super shock-absorber" yg menggunakan injeksi oli.

Kalau ditidurkan ya jelas dong shock-breaker lbh awet , krn kerjanya minimum atau mendekati nol, atau bahkan nol.

Utk sementara, mungkin itu dulu pertimbangannya. Mungkin kita perlu bbrp referensi lbh jauh sbg perbandingan, kenapa begitu dan knp begini. . . .

. . .

Okaylah pak Iwan, saya pertimbangkan modif ini karena rubahan minim sekali dan nggak terlalu sulit pengerjaannya
Thanks pak

thanks atas infonya pak Iwan

Pak Iwan ini sebagi referensi shock tidur

Wah thanx PAK iwan atas infonya ya

MOHON PERHATIAN, BREAKING NEWS PENTING :

BERDASARKAN HASIL KUNJUNGAN HUMAS PUSAT KOSTER BRO GERRY, BRO JAY, BRO IWAN, PAK WIN DLL (DIKETAHUI KETUM KOSTER) DIINSTRUKSIKAN KEPADA SELURUH ANGGOTA KOSTER SE-JABODETABEK, KARENA ALASAN YANG SPESIFIK, KOPDAR2 DISETIAP WILAYAH UNTUK SABTU INI TANGGAL 19/07/08 DIMASING-MASING WILAYAH AGAR DIARAHKAN MENUJU PITSTOP DEPOK (KOPDAR RESMI KOSTER DEPOK DI JL. JUANDA DEPOK) DARI PKL 20 S/D SELESAI.

UNTUK KOPDAR GABUNGAN JAKARTA DAN ACARA2 KORWIL KOSTER LAINNYA YANG BERTEPATAN DENGAN TANGGAL & JAM TSB, DEMI SOLIDARITAS DAN BROTHERHOOD OF KOSTER, MOHON KIRANYA DIPOSTPONE (DITUNDA)DAN DIFOKUSKAN/DIARAHKAN KE KOPDAR GABUNGAN KOSTER DI PITSTOP DEPOK.

SKALI LAGI, MOHON SEGERA DISEBARKAN VIA SMS KE KOSTERIANS SE JABODETABEK, BAHWA SELURUH WILAYAH KOSTER AKAN MENGADAKAN KOPDAR GABUNGAN SBB :

TEMPAT : PITSTOP JL. JUANDA DEPOK (SEKRE & TEMPAT KOPDAR
KOSTER DEPOK)
TANGGAL : SABTU / 19 JULY 2008
JAM : 20 S/D SELESAI

AYO KITA BUKTIKAN & KITA TUNJUKKAN RASA SOLIDARITAS, BROTHERHOOD OF KOSTER KITA!!!!

PESAN INI DISAMPAIKAN OLEH HUMAS PUSAT KOSTER BROGADER GERRY K-039




.....
.....
silahkan thread ini dilanjutkan sesuai dengan topiknya
Mohon maaf atas ketidaknyamanan ini

Mohon petunjuknya, rencana ada beberapa hal yang mau dirombak, kalau ban depan pakai swallow 110/80/18 dan belakang 120/80/18 kira-kira cocok gak yah, dan sayap(spackbor) depan bisa dipake gak dgn ban ukuran 110/80/18. berikutnya as shock depan mau ditambah tinggi(dibubut) 5cm kira2x tali, kabel atau selang apasaja yg kudu ditukar ? tolong infonya yah Bro....

Sorry Bro, Motor ku Thunder 125

Thandyman wrote:

Pak Iwan ini sebagi referensi shock tidur

wahhh....motor apa nih?