POLL: Survey KOSTER: Berapa kmph Top Speed Moto Anda Bro?

Pastikan bahwa penyalaan | pengapian optmum, dan semua bagian mesin dan mekanisme luar dan dalam terlumasi dgn baik. Gunakan busi racing, oli racing, dan engine friction reducer. Semua gear harus berpelumas utk meminimasi friksi. Rantai harus kencang dgn kelenturan minimum dan berpelumas. Tekanan angin ban hrs optimum. Stelan karburator hrs optimum. Baik saringan oli maupun saringan bensin dan saringan udara hrs bersih. Dandanan kendaraan hrs aerodinamik. Penting bahwa ban belakang harus 100% lurus dan bekerja dgn baik.

Utk memeriksa bahwa pengapian | penyalaan dan percepatan | akselerasi berfungsi dgn baik, pd pagi hari atau pertama kali spdmotor dinyalakan, motor hrs on dlm 1 x starter tanpa digas. Jika tdk, berarti stelan karburator tak benar. Lantas dlm putaran mesin stasioner | idle, RPMmeter hrs menunujukkan skala 500 atau dibawah 1.000. Jika tdk, mk berarti stelan karburator berarti terlalu besar. Jika stelan dikecilkan dan mesin off, mk berarti busi dan atau stelan busi tdk benar.



Bbrp detik atau sekitar 1-2 mnt stlh penyalaan pertama dan RPM pd skala 500 atau dibawah 1.000, suara mesin akan berubah lbh kencang, dan RPM naik menunjukkan skala 1.000, berarti oli mesin sdh terdistribusi dgn baik ke semua bagian mesin yg perlu dilumasi. Sementara itu dr bawah knalpot menetes air bening, yg menujukkan pembakaran optimum mendekati sempurna.

Stlh itu lakukan akselerasi alias digas. Pd sekali hentakan ringan pertama, RPM hrs menunjukkan skala antara 4.000 dan 5.000. Pd hentakan ringan ke2, hrs bisa mencapai skala antara 7.000 dan 8.000. Pd hentakan ketiga hrs bisa mencapai antara 9.000 s/d 10.000 atau batas merah pd 9.500 rpm.



Dlm praktek di lapangan, cara biker mengendarai kendaraan, mempermainkan gigi dan akselerasi sangat berpengaruh dan menentukan capaian kelajuan, dan itu perlu latihan dan pengalaman alias jam terbang.

... ... ...

Silahkan kalau yg lain mau menambahkan ...

...

Bro all, maksud sy bukan berarti bahwa semua Thunder KOSTER hrs bisa capai top speed, tp adalah bahwa agar tiap Thundie dipelihara dan dirawat dgn sebebaiknya. Jangan sampai ada bagian fungsional, apalagi penting urk keselamatan pengendara, terabaikan!

Perlu dicatat, sy hanya kencang kalau sendirian dan antara waktu tengah malam dan dinihari. Kalau lagi jalan bareng, konvoi atau rolling KOSTER, sy sarankan kita hanya antara 60 s/d 80 km/jam, krn kita bukan balapan, dan resiko lbh tinggi jadi rangkap-lipat, dan sy tak ingin sampai terjadi kecelakaan diantara peserta.

Ingat! berspdmotor adalah aktivitas paling riskan dan berbahaya drpd kegiatan apa pun di dunia ini ... ... ...

So ... ... keep your Thunder full maintained and well engineered for efficiency and performance ...

Berikut adalah tip menembus top speed maksimum plus irit BBM bisa anda lakukan.

• Jangan melakukan akselerasi|ngegas bila tak dibutuhkan, krn akan membuang BBM secara percuma.
  
  
• Gunakan gigi (gear, verseneling) utk RPM dan speed yg sesuai, shg tenaga mesin digunakan sesuai dgn ukurannya dan tak ada tenaga terbuang sia-sia.
  
  
• Senantasa pelihara dan jaga moto anda dlm kondisi prima! Tiap bagian bergerak hrs diberi pelumas yg sesuai secara tepat [oli, minyak, gemuk, zat aditiv, anti-karat|korosi].
  
  
• Pelumasan mesin hrs optimum. Gunakan oli dgn kekentalan|viskositas tinggi dan bisa mengikuti perubahan suhu|temperatur mesin dan cuaca dgn baik [SAE 10- 50, atau 20- 40].
  
  
• Tegangan rantai harus optimum, dan rantai harus selalu bersih dan diberi pelumas anti-karat|korosi.
  
  
• Tekanan ban depan-belakang harus tetap optimum, tak boleh kurang angin. Jangan gunakan ban dgn tapak terlalu lebar.
  
  
• Tubuh kendaraan hrs aerodinamik, bisa menyalurkan aliran angin dr depan ke belakang dgn baik. Kalau menggunakan perisai|tameng-angin (wind-shield), gunakan yg memiliki bentuk sportiv atau aerodinamik, shg tak menghambat aliran angin. Kalau memungkinkan, pd tubuh kendaraan gunakan "fairing".
  
  
• Saringan|filter udara, BBM, dan oli hrs bersih dan bekerja optimum, shg tak ada hambatan utk, baik udara maupun BBM, dlm memasuki karburator, dan oli memasuki mesin.
  
  
• Campuran udara dan gas BBM dlm karburator optimum, tak terlalu kaya dan tdk terlalu miskin. Stel celah masuk campuran gas karburator sebaik mungkin, shg mesin tdk mati krn kekurangan catu BBM dan tak ada BBM yg terbuang krn tak terpakai.
  
  
• Pembukaan katup|klep (valve), baik masuk (intake) maupun buang (exhaust), harus optimum, tak terlalu lebar dan tak terlalu sempit. Stel buka-tutup klep sebaik mungkin.
  
  
• Pengapian|penyalaan (ignition) harus optimum. Gunakan CDI (capacitor discharge ignition) dan koil yg sesuai, dan juga busi (bougie, spark-plug) yg sesuai dgn setelan celah vonk (spark gap) antar elektroda optimum, shg koil menghasil tegangan listrik tertinggi dan busi menghasilkan percikan bunga-api listrik terbaik.
  
  
• Utk kendali aliran BBM dr tanki ke karburator, gunakan fuel-flow booster utk aliran BBM, antara tanki dan saringan|filter BBM. Gunanya utk mengoptimumkan kerapatan|densitas molekul BBM, shg kadar BBM per satuan volume ruang jadi optimum.
  
  
• Utk peningkatan pengapian|penyalaan busi, gunakan sparking-up booster utk busi, antara koil dan busi. Gunanya utk meningkatkan arus dan atau tegangan listrik antar elektroda busi.
  
  
• Utk bagian dalam mesin, gunakan zat additiv, gel pelapis permukaan logam, shg gesekan|friksi antar permukaan logam|metal mesin, terutama antara piston dan dinding silinder, bisa diperkecil menjadi minimum.
  
  
• Utk optimasi pembakaran (combustion) campuran gas BBM dan udara dlm kamar bakar mesin (engine combustion chamber), gunakan zat aditiv sbg katalisator, shg campuran tsb dibakar sempurna dlm kala waktu pembakaran (combustion time period), tak ada yg tak terbakar shg terbuang ke knalpot.

Dgn menerapkan 15 butir tip diatas secara konsisten, kemungkinan besar Suzuki Thunder anda akan tembus top speed maksimum dan sekaligus dijamin hemat BBM.

Tp BTW, tak mudah memenuhi 15 syarat diatas , krn dibutuhkan kebiasaan dan kedisiplinan tinggi.