MOTO: Modifikasi ala Buell - Perang Sketsa dan Kenyataan

Modifikasi ala Buell - Perang Sketsa dan Kenyataan


Ada pelajaran bagus dari motor Suzuki Thunder milik Nana. Dia seorang desainer grafis yang tentu punya sense oakley di soal estetika motor. Mitranya Andri ‘Aming’ Aliwarga, sobat lama kita yang builder Laksa Motor, Jakarta.

Keduanya kerja sama bikin motor sesuai selera pemilik. Namanya desainer, Nana ikut campur di soal bentuk ideal. “Ini sinergi bagus! Gue juga banyak mendapat pelajaran berharga dari dia,” buka Aming.

Sketsa dan lobi ketat dilakukan. Namanya selera, antara builder dan owner kadang nggak nyambung. Salah satu mesti mengalah supaya konsep jadi karuan. “Laksa mundur dan berperan jadi operator. Biarlah olah karsa pemilik punya peranan,” cerita Aming.

Sayangnya sketsa dan kenyataan tidak sejalan. Sket ala desainer grafis kurang sreg ditoreh saat motor berdiri. Asyiknya, sang pemilik gentle dan mengajak diskusi ulang. Akhirnya dicapai kata sepakat, menyelaraskan masukan dari Laksa Motor.

Begini hasilnya. Gaya futuristik dan banyak melekuk dinamis diredam selera Nana yang simpel dan elegan. Thunder pun tampak lebih kalem. Corak warna juga jadi perdebatan sengit. Walau desain tribal sama-sama disepakati, pilihan warna menjadi alot.

“Nana suka pada warna ngejreng. Kelir dasar silver berani ditabrak warna mencolok seperti biru, merah dan lainnya. Pendapat saya kurang sinergi dengan sosok motor dak kalem dan karismatik,” kata builder berbulu lebat ini.
Laksa lebih sreg kalau ditingkahi warna kalem yang agak nyaru dengan warna dasar. Dengan kata lain, tribal hanya dramatisasi dan aksentuasi menguatkan karisma motor. Di sisi ini Nana ngalah dan hasil pun maksimal.

DESAIN BUELL, TRIUMPH DAN BRUTALE
Laksa dan Nana cukup jeli meramu berbagai desain motor legendaris. Batok lampu dipilih ala Buell yang gagah ditopang sok TZM125. Dari situ, tangki ala Brutale dipilih agar harmonis dengan bokong yang terispirasi V-Raptor, Triumph dan Ducati Monster. Tentu saja dimensi disesuaikan. Lebih ramping dan lancip.

Itu bagian besar customized mereka. Detail jangan sampai sembarangan. Roda paduan ban 140/170-17 belakang dan 100/70-17 depan. Semu ditopang pelek Hornet pluskaliper dan swing-arm dari merek sama.

Ssst ada gosip nih! Sekarang Laksa Motor siap-siap mau bikin terobosan baru. “Dua konsep bakal digeber. Desain sport dipengaruhi streetfighter dan retro classic dengan komponen canggih,” bisik Aming. Kedua konsep diyakini bakal disambut baik.

Kabarnya lagi, desain retro classic ala cafe racer juga bakal dibuat. “Yang jadi “korban” Bajaj Pulsar milik Rudy Irawan, dirut operasional PT Abdi Raharja,“ gosip sang builder.
Wow..., manas-manasin nih!

DATA MODIFIKASI
Lengan ayun, pelek dan kaliper Hornet
Sok depan TZM125
Batok lampu depan Desain Buell
Tangki Ala Brutale


Reporter : Isfandiary Mahbub D.
Fotografer : Endro Suryono

kalo dibandingin ama buell aslinya gimana menurut bro2 semua??

tuh oleh2 bru ya min.....

aduh yg punya 250.kpan plang k bgr mas. gmna kmarin acara tigernya sukses?

[BOETHO] wrote:

MAT....GEUS DI TANYAKEUN CAN NYABUT BERKAS DI KABUPATEN TEH......BEAK BRAHA EUY..........??

OOT neh...di PM aja Tho...

oh blum to soalnya gw kmarin k lampung di suruh tante gw. nanti klau ad waktu soalmya minggu ini mau k yogya juga tuh...

lezat banget diliat nya Min.....

Ntu mongtor kagak pake rante ye? Keren ya.

aduh ad yg jual ga min di indo...... klau kredit dpnya brapa min?

admin ingin modifikasi thunder 125cc menjadi 250cc bs gak? saya ingin motor saya modif speednya aja. kira2 hbs berapa ya? dan dimana bengkel khusus
modifikasi thundr? :diciumbayi:

ya manta'ab yg asli dunk..... tp w sebagai rakyat Indonesia merasa bangga ada orang yg kreatif bisa niru2 gaya si Buell.....

gw naksir batok lampunya tuh...
nanya2 di laksa mahal bgt euy...

buzet thundernya pada ciamik amat ya bro....