Tadi malam sy baru nonton film kolosal klasik lama, "Alexander from Macedon", di RCTI. Dia adalah salah satu tokoh acungan jempol sy.
Iskandar Agung (Alexander The Great) (336-323 SM),
adalah raja Makedonia (Macedonia), sang penakluk Eropa dan Asia, sehingga disebut juga Raja Dua-Dunia. Di Asia disebut sebagai Iskandarsyah, Iskandar Zulkarnain, atau Iskandar DzuwlQarnaiyn, Dzuw Al Qarnayni arti Empunya Dua-tanduk. Dialah raja timur dan barat pada masanya. Dalam Al-Qur`aan disebut tentang Dzuw Al Qarnayni (Empunya Dua-Tanduk) [ Q 18:83,86,94,98 ], yang pas betul dengan kisah petualangan Sang Raja Iskandar. Ia adalah pendiri kota Iskadariyyah (Alexandria) sebagai kota kosmopolitan, yang ketika ia menaklukan Mesir, ia memindahkan ibu-kota pemerintahannya kesana. Sang Raja memiliki banyak perwira cakap dan ratusan-ribu tentara pasukan gagah berani.
Apa yg menarik dr pribadi Iskandar atau Alexander ini. Bg sy adalah semangat perjuangan,
kesetiaan, kepemimpinan, kemampuan pengambilan keputusan, kemampuan manajemen pasukan, kemampuan mengatur siasat atau strategi, kemampuan memotivasi pasukan, dan msh banyak lagi. Agungnya bukan main, tapi cinta dan hormatnya kpd dua orgtuanya luarbiasa dan sangat menjunjung tinggi hak dan peran kaum wanita, apa pun status, suku, dan bangsanya . . .
Dlm film tsb digambarkan bbrp kali pasukannya hampir patah semangat dan putus asa
, krn perjalanan jauh dr Eropa ke Asia, dan tlh lbh 50 kali melakukan pertempuran selama lebih-kurang 6 tahun ekspasi Makedonia ini, dimana sebagian mrk tlh kendor motivasi perjuangannya, krn tlh menjadi tua dan ingin kembali ke kampung halaman berkumpul dgn keluarga dan menghabiskan sisa hidup mrk dgn damai, dan sementara yg muda banyak tewas dlm peperangan.
Tp bagaimana pula ditampilkan karakter Alexander yg patang menyerah
, penuh semangat, percaya diri, dan ia selalu berhasil memotivasi pasukannya, memberi mrk kekuatan mental, mengobarkan semangat hidup, semangat juang yg gigih, dan semangat tempur yg luarbiasa, walau pasukan lawan puluhan kali lbh banyak jumlahnya. Padahal kala ia memulai ekspansi tsb usianya baru 22 thn.
Dlm ekspansi ini,
Alexander berhasil menundukkan seluruh bangsa Barbar dlm route yg dilaluinya dr Babilonia hingga sampai ke India. Lantas apa yg dia lakukan thdp para lawannya yg kalah? dia mengangkat mrk kembali sbg pemimpin suku, mengembalikan kewenangannya, dan tapi dia mempersatukan semuanya dibawah satu tampuk Makedonia.
. . .
Lantas . . . mengapa KOSTER tak bisa menaklukan para gangster? Apa bedanya?
Kita serang mereka, taklukan, tundukan, dan kita angkat mrk kembali dibawah naungan dan kepatuhan kpd KOSTER. Kita ajari mrk jadi biker dan manusia yg baik dan berguna bagi masyarakat. Kenapa tidak.
Memang zamannya sdh lain, dan sdh jauh beda.
Tp sebenarnya pd dasarnya, manusia itu dr masa ke masa kurang-lebih sama saja. Bedanya kalau dulu pasukannya pakai kuda beneran, sekarang pakai kuda besi . . . ha ha ha . . .
Kalau KOSTER mau maju, maka strategi dan manajemen ekspansi Alexander The Great patut diteladani. intinya, ambil baiknya dan buang buruknya.
. . .
Lihat saja, waktu berlalu, zaman berubah,
tapi lebih-kurang seabad kemudian, sejarah yg diukir Alexander kembali terulang. dan kali ini tokohnya Jenghiz Khan, yg mempesatukan Mongolia dan Bangsa Tartar dibawah satu bendera (1206-1227). Dialah penegak dinasti Khan di Mongolia: Ogodai Khan (1229-1241), penggantinya berhasil melakukan ekspansi hingga ke China, Batu Khan (1241-1255), dan Kublai Khan (1260-1294). Film Jenghiz Khan juga patut ditonton, dan sy sdh menontonnya bbrp waktu lalu. Karakter dan pribadinya tak beda jauh dgn Alexander, dan begitu pula segala kemampuannya dlm memimpin dan memotivasi pasukan. Dia juga tokoh acungan jempol sy selain Alexander. Semangat perjuangannya patut diteladani. Sekali lagi, ambil baiknya dan buang buruknya.
. . .
Satu abad sejak Jenghis Khan telah berlalu, dan dua abad sejak Alexander The Great.
Apakah KOSTER mampu mengukir sejarah seperti mrk?
Apa kata Alexander?
"Saya juga manusia biasa seperti kalian, saya bertempur bersama kalian, bahkan yang terdepan, saya berdarah, tulang saya juga patah, tapi saya tak akan menyerah! Apakah kalian ingin pulang? Ingatlah! Tanah taklukan kita adalah rumah kita!!! . . . Here our home !!!
Nah, kalau ada gangster di Bogor, apakah KOSTER akan tinggal diam?
Bogor adalah rumah kita . . . jangan biarkan orang seenaknya mengotorinya! Hancurkan mrk, gempur mrk, taklukan mrk, dan sy akan berada paling depan!!! . . .
. . .
. . .
. . .
[ klik disini untuk ke artikel]