PERFORMA: TIP: Hemat dan Irit BBM

First topic message reminder :


Hindari menggeber gas pada saat motor dalam kondisi stationer misalnya
ketika berhenti di lampu merah. Karena setiap gas ditarik, jarum skep di
karburator bakal naik dan bensin disemprotkan dari ruang pelampung. Jadi, motor tidak bergerak tapi bensin sudah terpakai.

Ketika motor berjalan, jangan sering stop & go, alias mengendurkan gas dann menggebernya kembali karena ketika tarikan awal mesin membutuhkan banyak bensin.

Pakai gigi sesuai kecepatan agar bensin tidak terkuras sia sia.

Periksa tekanan ban. Kalau ban kita kempes atau kurang angin, beban motor menjadi berat dan lebih mengkonsumsi banyak bensin.

Karburator harus bersih. Ukuran spuyer berdasarkan standard yang berlaku. Selain itu filter udara juga harus bersih. Jangan sampai tersumbat kotoran atau debu bisa-bisa campuran gas pembakaran menjadi kaya akibatnya boros bensin.

Buat penggemar knalpot racing, copot dulu ganti ke standard. Knalpot racing cenderung boros bahan bakar soalnya spuyer karburator ikut dinaikkan kalo kita pakai knalpot racing.

Pilih BBM di pom bensin yang bersih, alias tidak oplosan.

Jika tikungan, gunakan gigi yang lebih rendah (engine brake), namun jangan menarik gas terlalu besar jika sudah melewati tikungan. Boleh juga terapin gaya balap, yaitu cari jalan sependek-pendeknya. Di belokan ngerem sedikit dan lewati jalur bagian dalam.

Gantilah oli mesin secara rutin dan jangan lupa menggunakan pelumas oli
yang di rekomendasi. Perhatikan kapasitasnya, karena bila terlalu penuh dan kental akan menganggu putaran kruk as yang berakibat bensin boros.

Terakhir, service motor sobat secara rutin di bengkel resmi, dan
hindari modifikasi sehingga efisiensi kerja mesin tetap terjaga, BBM tetep
irit dan umur sparepart lebih panjang.

Ok selamat berhemat, sobat!

Credits to: TRC Forum

yo i, enk nich skrg beli pretamax berasaaaaaa...

blackwarrior wrote:

Rencananya pemerintah akan menaikkan harga BBM bulan depan, untuk itu ada baiknya sedulur's mulai siap-siap melakukan penghematan BBM.. Berikut trik dan tips untuk hemat BBM, : Ganti velg & ban profil lebar dan berat ke ukuran yang lebih kecil, atau standar. Velg dan ban profil lebar dan besar kalo diaplikasi ke Thundie 125 bikin "teriak" mesin dan boros bensin.Karena harus bekerja extra dengan body thundie yang berat plus velg dan ban yg lebar. Kasian kan thundie mu.... Betul, tapi motor lu kayak motor yang laenya ga ada unik uniknya lagi kalo urusan kasian thundie dikasih velk lebar kita mesti liat berapa kilo beban maksimal yang bisa diangkut ama thundie. so ga begitu bermasalah # ya terserah, siap2 aja ring sama stang piston berkurang umurnya... bukannya gw sirik,tapi kasian aja ama motor loe ganti knalpot racing dengan knalpot standar, karena knalpot standar lebih hemat BBM dan tidak berisik dibandingkan dengan knalpot model racing yang jelas-jelas bising, bikin polusi, dan bikin boros BBM. Tau nggak?knalpot "model racing" cuma menambah power 0,sekian persen. Sama juga jika anda pake knalpot standard juga tidak menghemat bbm signifikan, belum tau berapa persen yang bisa diirit. kalo motor suaranya bising itu baru ok soalnya lebih mantap biar dibilang ada tenaganya meski kalo diajak jalan kempos hehehe. lagian kalo mo ga polusi bisa mengurangi metromini dan kopaja yang udah item tuh asepnya kalo thunder mah ga akan menghasilkan asep item seperti itu kan hehehehe # yang jelas, motor dibikin udah ada itungannya, knalpot racing itu rata2 bikin boros, berisik bikin motor yang dibelakangnya sebel, penduduk jadi sebel, jadinya bikin penyakit = STRESS, DARAH TINGGI!, BUDEG, BOLOT, TULI BERISIK = TIDAK TAU ETIKA Perbaiki gaya riding yang biasa betot ulur gas, mbejek gas sampe mentok,... biasakan mengurut gas sesuai rpm. karena dengan stop n go, konsumsi bensin jadi lebih boros. Hindari jalan macet. betul, tapi kalo ga ada blayer ga afdol. soalnya mesin suaranya ga ada iramanya jadi kalo kita umpamakan gak asik kalo ga ada musik ga asik juga naek motor ga ada blayer seperti naek skooter yang ga bisa di blayer hehehehe rajin servis berkala, rawat karbu dan mesin. yup, tapi kalo kebengkel ngerawatnya sama aja ngabisin duit mending buar beli bbm # GAK DIRAWAT, MOTOR SEKARAT Jangan memanaskan mesin lebih dari 3 menit, bila kelamaan dipanaskan, berakibat bensin menjadi boros. bilang aja pelit, kalo manasin mesin kurang 3 menit makenya berjam-2 ya tetep aja boros bensin. kalo mau jangan dipanasin or ga dipake jadi bbm sangat irit # BUKANNYA PELIT, TAPI SELAIN BOROS BIKIN POLUSI JUGA. YANG PENTING OLI BERSIRKULASI UDAH CUKUP. Jangan mainkan gas di lampu merah, dengan menekan kopling. Lebih baik netralkan saja. kalo yang ini sumpeh gw setuju banget soalnya ga ada gunanya juga, yang ada ditendang motor lu ama aparat keamanan yang jaga heheheheeeee # Maksudnya, kalo neken kopling terus, bensin boros plus kopling cepet aus, dodooollll...... yang ilmiah dikit kalo komen jgn asal "buang asep".. ADHI "BLACWARRIOR" MULIA 027 KOSTER JAKSEL BAND OF BROTHERS COLONEL GESSIE "WILD BULL" 250 X B 6979 KDE FOREVER THUNDER, THUNDER FOREVER RIDE TO LOVE, CARE & PEACE

_________________
:: Atnlie ::
----------------------------------------------------------------------------------
Ph : 08881852149
atnlie@linuxmail.org
http://atnlie.blogs.friendster.com/anton

Sudah . . . . . . jangan adu argumentasi . . . ikuti saja tip saya dan "dijamin irit asal diterapkan dengan benar" . . .

Thunder Rider wrote:

BTW . . . Thundie sy msh super-irit. Sbg tambahan utk tip diatas dari Bro Adhi, ada bbrp tambahn tip lain yg juga cukup signifikan dr sy.

. . .

TIP HEMAT BBM - SUDAH TERUJI DAN TERBUKTI

Mau menghemat BBM? Berikut adalah 15 (limabelas) tip yg tlh teruji dan terbukti, mutlak hrs anda lakukan bila moto anda ingin efisien dan efektiv.

Ada 15 (limabelas)??? Banyak sekali!?

Ya, kalau mau super irit spt Thundie sy yg bisa mencapai 90 km/liter justeru pd speed 120 km/jam!

Minimum butir 1 s/d 10 hrs anda terapkan pd Thundie anda utk konsumsi BBM irit s/d 60 km/liter.


Berikut adalah tip irit BBM bisa anda lakukan.

• Jangan melakukan akselerasi|ngegas bila tak dibutuhkan, krn akan membuang BBM secara percuma.
  
  
• Gunakan gigi (gear, verseneling) utk RPM dan speed yg sesuai, shg tenaga mesin digunakan sesuai dgn ukurannya dan tak ada tenaga terbuang sia-sia.
  
  
• Senantasa pelihara dan jaga moto anda dlm kondisi prima! Tiap bagian bergerak hrs diberi pelumas yg sesuai secara tepat [oli, minyak, gemuk, zat aditiv, anti-karat|korosi].
  
  
• Pelumasan mesin hrs optimum. Gunakan oli dgn kekentalan|viskositas tinggi dan bisa mengikuti perubahan suhu|temperatur mesin dan cuaca dgn baik [SAE 10- 50, atau 20- 40].
  
  
• Tegangan rantai harus optimum, dan rantai harus selalu bersih dan diberi pelumas anti-karat|korosi.
  
  
• Tekanan ban depan-belakang harus tetap optimum, tak boleh kurang angin. Jangan gunakan ban dgn tapak terlalu lebar.
  
  
• Tubuh kendaraan hrs aerodinamik, bisa menyalurkan aliran angin dr depan ke belakang dgn baik. Kalau menggunakan perisai|tameng-angin (wind-shield), gunakan yg memiliki bentuk sportiv atau aerodinamik, shg tak menghambat aliran angin. Kalau memungkinkan, pd tubuh kendaraan gunakan "fairing".
  
  
• Saringan|filter udara, BBM, dan oli hrs bersih dan bekerja optimum, shg tak ada hambatan utk, baik udara maupun BBM, dlm memasuki karburator, dan oli memasuki mesin.
  
  
• Campuran udara dan gas BBM dlm karburator optimum, tak terlalu kaya dan tdk terlalu miskin. Stel celah masuk campuran gas karburator sebaik mungkin, shg mesin tdk mati krn kekurangan catu BBM dan tak ada BBM yg terbuang krn tak terpakai.
  
  
• Pembukaan katup|klep (valve), baik masuk (intake) maupun buang (exhaust), harus optimum, tak terlalu lebar dan tak terlalu sempit. Stel buka-tutup klep sebaik mungkin.
  
  
• Pengapian|penyalaan (ignition) harus optimum. Gunakan CDI (capacitor discharge ignition) dan koil yg sesuai, dan juga busi (bougie, spark-plug) yg sesuai dgn setelan celah vonk (spark gap) antar elektroda optimum, shg koil menghasil tegangan listrik tertinggi dan busi menghasilkan percikan bunga-api listrik terbaik.
  
  
• Utk kendali aliran BBM dr tanki ke karburator, gunakan fuel-flow booster utk aliran BBM, antara tanki dan saringan|filter BBM. Gunanya utk mengoptimumkan kerapatan|densitas molekul BBM, shg kadar BBM per satuan volume ruang jadi optimum.
  
  
• Utk peningkatan pengapian|penyalaan busi, gunakan sparking-up booster utk busi, antara koil dan busi. Gunanya utk meningkatkan arus dan atau tegangan listrik antar elektroda busi.
  
  
• Utk bagian dalam mesin, gunakan zat additiv, gel pelapis permukaan logam, shg gesekan|friksi antar permukaan logam|metal mesin, terutama antara piston dan dinding silinder, bisa diperkecil menjadi minimum.
  
  
• Utk optimasi pembakaran (combustion) campuran gas BBM dan udara dlm kamar bakar mesin (engine combustion chamber), gunakan zat aditiv sbg katalisator, shg campuran tsb dibakar sempurna dlm kala waktu pembakaran (combustion time period), tak ada yg tak terbakar shg terbuang ke knalpot.

Dgn menerapkan 15 butir tip diatas secara konsisten, dijamin Suzuki Thunder anda hemat BBM.

. . .

Semoga berguna dan bermanfaat ...

Lengkapnya bisa dilihat di: http://suzuki-thunder.net/problem-dan-solusi-tip-dan-trik-utk-suzuki-thunder-f8/bbm-naik-pake-jurus-hemat-t4310-3.htm

sipp lah Om E-1, memang 15 butir tadi bukan berati dihafal aja, tapi dipraktekan juga, insya Allah REMO akan mempraktekan ke-15 butir yang diuraikan diatas

siiippp lanjut
emang kalo BBM sudah naek mah kalo dikritik marah
saolnya darah ikut2an naek
jadi ya kita serahkan semua pada pemiliknya
toh mereka yang make ya pasti ada resikonya
kalo ga dipake ya ga akan boros bensin

kalo mio kaya gmn cara ngiritnya om??

colonel BARON wrote:

kalo mio kaya gmn cara ngiritnya om??

Wah, saya nggak punya Mio , jadi nggak tau persis rinciannya.

. . . . tapi yang jelas jurus hemat seperti diatas bisa diterapkan pada semua sepedamotor , dan juga mobil, karena semua kendaraan bermotor bermesin miyak petroleum, baik Otto | bensin maupun Diesel | solar, bekerja dengan prinsip dasar sama, hanya disain akhirnya saja berbeda.

. . .

mang bisa 1:90km/liter dg speed 120km/jam...??#@
Sprocket belakang ganti kecil n depan ganti gede ya bang E-1....

colonel BARON wrote:

kalo mio kaya gmn cara ngiritnya om??

halagh... mio... hari gini gak pake gigi....ompong kaleee hehehehe....

*abisbacastikerdispakborbelakangtigertulisannyakayabegonoh*

Mio pake pertamax ya? Ane suka pake skywave juga ke kantor kadang2, bendinnya pertamax and kerasa banget borosnya ketimbang thunder, apa matic emang gitu yahh?

rokrs wrote:

mang bisa 1:90km/liter dg speed 120km/jam...??#@
Sprocket belakang ganti kecil n depan ganti gede ya bang E-1....

Memang bisa, tapi cukup fantastis "tune-up' dan "maintenance"nya . Secara teorits, makin tinggi akselerasi, makin cepat kendaraan, makin lebar katup "throttle" karburator membuka, yang berarti makin banyak udara memasuki rongga venturi karburator. Dengan demikian, rasio udara dan bahanbakar bisa dinaikkan sedikit lebih tinggi, dari normal 14,7 s/d 15 : 1, bisa jadi 16 s/d 17 : 1. Dgn kata lain, gas campuran dibikin sedikt miskin (lean) atau kering (dry). Namun tanpa mesin kehilangan tenaga. Artinya pembakaran gas harus betul sempurna sehingga efisiensi tertinggi bisa dicapai. Dan ini membutuhkan dukungan percikan busi optimum, agar seluruh gas dibakar habis tanpa sisa dalam waktu sesingkatnya dan diubah seluruhnya jadi tenaga mesin.

Dan itu saja tidak cukup . Thundie saya menggunakan penyearah dan pemecah molekul bahanbakar sebelum memasuki filter bahanbakar ke karburator, sehingga rapat bobot (mass density) bahanbakar bisa ditingkatkan, dan debet (volume per satuan waktu) bahanbakar dari tanki ke karburator, dapat diperkecil tapi berbobot, karena rasio yang dibutuhkan bukan rasio volume, tapi rasio bobot, antara bobot udara dan bobot bahanbakar. Lantas molekul udara juga dipecah dan diperhalus sebelum memasuki karburator via filter udara.

Untuk kelistrikan, percikan busi ditingkatkan, sehingga sangat kuat. Lantas suhu | temperatur mesin ditingkatkan sedikit lebih tinggi, sehingga efisiensi termal meningkat, dan dihasilkan tenaga optimum. Sementara itu dinding silinder dan piston dilapisi gel untuk meminimasi friksi metal dan peredam panas, dan ditambah lagi dengan bahan katalisator pembakaran, shg gas campuren lebih cepat dibakar.

A little bit complicated memang . Jadi harus pakai 3 booster, yakni booster bahanbakar, booster udara, dan booster busi. Plus gel anti friksi metal, katalisator pembakaran, dan penahan viskositas | kekentalan oli agar tetap cukup kental pada temperatur tinggi.

. . .

Kalau spocket depan diperbesar dan spocket belakang diperkecil, kecepatan kendaraan memang meningkat, tapi tarikan atau akselerasi merosot alias drop.




Intinya, untuk penghematan bahanbakar adalah peningkatan efisiensi . Baik efisiensi bahanbakar, efisiensi termal mesin, maupun efisiensi mekanisme tiap bagian bergerak kendaraan secara keseluruhan.

Kalau Suzuki Thunder anda bisa mencapai rata-rata 60 s/d 70 km/liter saja itu sudah sangat bagus . Bahkan bisa rata-rata 55 km/liter sudah lumayan irit.

. . .

Boleh dong bung E-1 alat untuk penyearah dan pemecah molekul bahanbakar sebelum memasuki filter bahanbakar ke karburator, serta booster bahanbakar, booster udara, dan booster busi.Seperti yang di jelaskan...
Berapa nih harganya...
Buat ngirit BBM...
Sepertinya thundie saya 1:40 deh konsumsi BBM / 1 liter.... di sharing alat nya...

Itu barang semua produksi lokal. Tapi untuk saat ini saya tak punya stok. Spt NUFTON SPARKING-PLUG BOOSTER sekarang lagi mandek produksinya.

Untuk solusi alternativ, silahkan coba bbrp produk lain, seperti misalnya SPONTAN POWER.



Untuk jelasnya silahkan lihat dlm forum ini, dlm topik:

• TEKNOLOGI PENGIRIT BBM DAN PENINGKAT KINERJA MESIN
  

Semoga berguna . . .

Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM)
membuat para pemilik kendaraan makin perhatian terhadap angka konsumsi
BBM. Kenaikan per awal bulan ini memaksa sebagian besar pemilik
kendaraan menghitung kembali budged pengeluaran bulanan untuk
kendaraannya. Yang pasti, dengan jarak tempuh yang sama harus merogoh
kocek yang lebih dalam lagi. Untuk pengendara yang mengemudikan
mobil dengan perangkat Multi Information Display (MID) bisa dengan
mudah memantau pemakaian BBM. Lalu, bagaimana kalau angka MID
menunjukkan pemakaian BBM yang boros? Boros tidaknya pemakaian BBM juga
tergantung dari gaya mengemudi, selain faktor teknis mekanis tentunya..
Berikut beberapa tips dan trik yang perlu dilakoni untuk menekan anggaran BBM : 1. Jangan Menghentak. Injakan
harus stabil dan bertahap. Kalau pedal gas diinjak secara tiba-tiba,
otomatis bahan bakar yang akan dihisap ke ruang bakar juga semakin
banyak. Sementara, pada saat itu putaran mesin masih rendah. Akibatnya
tidak semua bahan bakar yang masuk ke ruang mesin terbakar. Ini yang
disebut dengan pemborosan. Karena, bahan bakar yang masuk tidak keluar
dalam bentuk tenaga, tetapi ikut terbuang lewat knalpot.2. Kenali RPM Mesin.Salah
satu cara membuat konsumsi BBM yang efisien adalah melakukan pergantian
gigi (transmisi) yang tepat, yaitu pada saat mesin mencapai torsi
maksimum (momen maksimum).Pemindahan gigi ketika mobil tengah
membutuhkan torsi (daya dorong) yang besar, sebaiknya dilakukan dengan
memperhatikan keterangan mengenai moment maximum (torsi maximum)
masing-masing mobil (biasanya dalam satuan kgm/rpm). Sementara, apabila
kendaraan sudah bergerak (di mana daya dorong tidak diperlukan), paling
efisien bila melaju dengan RPM di antara 2.500 s/d 3.500 dan dengan
gigi tertinggi.Contoh, data teknis pada manual book tertulis
torque maximum: 200Nm/3750rpm. Ini berarti momen tertinggi sebesar
200Nm terjadi pada saat mesin berputar sebanyak 3750 per menit.Pada
contoh ini, berarti sebaiknya kita melakukan perpindahan gigi ketika
rpm menunjukkan kisaran angka 3750. Angka RPM dapat dilihat di
tachometer yang berada pada dashboard mobil.Angka RPM di
tachometer amat penting diperhatikan. Untuk mengefektifkan konsumsi
BBM, saat melaju di jalan pertahankanlah putaran mesin pada kisaran
torsi maksimum tersebut. Karena, pada saat itulah suplai BBM sangat
sesuai dengan output yang dihasilkan mesin.Satu kebiasaan yang
seringkali dilupakan pengendara adalah: tidak segera menyesuaikan gigi
persneling setelah penurun kecepatan (deselerasi). Setelah berlari
kencang lalu tiba-tiba mengerem mendadak, sebaiknya juga mengoper gigi
perseneling ke posisi lebih rendah.3. Ukur HC dan CO.Boros
atau tidaknya konsumsi bahan bakar juga ditentukan oleh
komponen-komponen mesin. Komponen mesin yang sudah banyak mengalami
keausan / kerusakan bisa menyebabkan proses pembakaran tidak sempurna. Untuk
mendeteksinya, periksa emisi gas buang. Apabila hasil pemeriksaan
menunjukkan nilai HC (hidrokarbon) dan CO (karbonmonoksida) terlalu
tinggi, ini pertanda pembakaran di ruang bakar tidak sempurna (banyak
bahan bakar terbuang percuma).4. Beban dan Penggerak.Faktor
lain yang menentukan konsumsi bahan bakar adalah beban dan penggerak
(pendorong kendaraan). Semakin berat beban yang harus diangkut,
konsumsinya juga akan semakin besar. Yang dimaksud penggerak di
antaranya: kopling, bearing (roda), kopel (propeler shaft), as roda,
dan roda. Bila komponen-komponen ini aus atau rusak, akan
menyebabkan hilangnya tenaga yang dihasilkan oleh mesin untuk mendorong
mobil mejalu. Sementara, konsumsi bahan bakarnya tetap besar. Terkait
dengan roda, penyematan ban dan velg besar, termasuk juga faktor yang
mempengaruhi konsumsi bbm.Berikut, tips lain yang patut diperhatikan pula :1. Kebiasaan ke luar kantor makan siang/malam, lebih baik dikurangi. Membawa bekal/delivery tampaknya lebih baik.2. Jika
bepergian, ajaklah keluarga / rekan yang satu tujuan/kehendak untuk
pergi bersama dalam satu kendaraan. Untuk urusan yang sama tak perlu
harus menjalankan dua atau tiga kendaraan sementara dengan satu unit
saja sudah cukup.3. Beralih ke angkutan umum seperti busway, KA, atau metromini.4.
Ketika jalanan macet, saat ke luar kota, sebaiknya berhenti dulu.
Berganti aktivitas lain seperti istirahat, makan, ke kamar kecil, atau
mengisi BBM hingga kemacetan terurai. 5. Mengemudilah
dengan smooth. Kurangi frekwensi pengereman. Saat menghadapi lampu
merah tidak perlu menggeber gas, biarkan mobil meluncur kerena harus
berhenti. Kurangi frekwensi nggeber gas lalu mengerem. Tindakan ini
merupakan langkah pembuangan energi yang sia-sia.6. Saat
meluncur atau menurun, persneling jangan diposisikan pada neutral. Efek
engine brake terbukti lebih menghemat BBM daripada stasioner.7. Nyalakan AC seperlunya.8. Minta
bengkel melakukan setting timing yang tepat sesuai dengan jenis bahan
bakar yang dipakai. Titik pengapian terlalu maju atau mundur
mengakibatkan boros BBM.7. Bersihkan saringan udara (bisa dilakukan sendiri) per 2.500 km atau tergantung kondisi.8. Jangan
memanaskan mobil terlalu lama, maksimum 2 menit saja. Warming-up mesin
selama 30 menit, sama artinya dengan terjebak macet selama 30 menit
juga.9. Carilah rute / jalan alternatif yang tidak macet, agak jauh sedikit asal lancar tetap lebih mengirit.Selamat mencoba. KapanLagi.com - (berbagai sumber/rsd)

:koster:
Jadi supaya hemat BBM :
1. Kebiasaan ke luar kantor makan siang/malam, lebih baik dikurangi. Membawa bekal/delivery tampaknya lebih baik.
2. Jika bepergian, ajaklah keluarga / rekan yang satu tujuan/kehendak untuk pergi bersama dalam satu kendaraan. Untuk urusan yang sama tak perlu harus menjalankan dua atau tiga kendaraan sementara dengan satu unit saja sudah cukup.
3. Beralih ke angkutan umum seperti busway, KA, atau metromini.
4. Ketika jalanan macet, saat ke luar kota, sebaiknya berhenti dulu.
Berganti aktivitas lain seperti istirahat, makan, ke kamar kecil, atau
mengisi BBM hingga kemacetan terurai.
5. Mengemudilah dengan smooth. Kurangi frekwensi pengereman. Saat menghadapi lampu merah tidak perlu menggeber gas, biarkan mobil meluncur kerena harus berhenti. Kurangi frekwensi nggeber gas lalu mengerem. Tindakan ini merupakan langkah pembuangan energi yang sia-sia.
6. Saatmeluncur atau menurun, persneling jangan diposisikan pada neutral. Efekengine brake terbukti lebih menghemat BBM daripada stasioner.
7. Nyalakan AC seperlunya.
8. Minta bengkel melakukan setting timing yang tepat sesuai dengan jenis bahan bakar yang dipakai. Titik pengapian terlalu maju atau mundur
mengakibatkan boros BBM.9. Carilah rute / jalan alternatif yang tidak macet, agak jauh sedikit asal lancar tetap lebih mengirit.

Banyak juga tips dan triknya....
Jadi pusing mikirin BBM yang makin naik.....
Mumet....endasku.....