ichwan faril PRAKA KOSTER
Poin Brogader : 5138 Total Posan : 33 Sejak : 08.07.10 Domisili : bekasi NRA : 0000 Jabatan : Ang. Forum Thunder : Sikon : menikah Hobi : belajar Slogan : ' yang aku lakukan tidaklah penting, yang terpenting malaikat telah mencatatnya.."
| Subyek: KISAH: ‘Ukasyah ibnu Muhsin: Keteladanan Rasulullah SAW sebagai Pemimpin Abadi 18.11.10 16:50 | |
| Menjelang hari-hari terakhir wafatnya, Rasulullah pernah berkhutbah “Siapa di antara kalian yg pernah terzholimi(teraniaya) olehku maka hendaklah sekarang juga melakukan qishos kepadaku sblm ia melakukannya di hari pembalasan nanti.Sekali dua kali beliau mengulangi kata-katanya, barulah pada yg ke tìga kalinya berdirilah seorang pemuda yg bernama ‘Ukasyah ibnu Muhsin’. Ia berdiri di hadapan rasulullah sambil berkata: “Ya Rasulullah dulu aku pernah bersamamu di perang badar sehingga untaku berdampingan dgn untamu, maka akupun turun dari untaku dan menghampiri engkau. Kemudian engkau mengangkat cambuk memukul untamu supaya berjalan cepat, tp sebenarnya engkau tlh memukul punggungku. Rasulullah menjawab: Maha suci Allah ya ‘Ukasyah, bahwa hukum qishosh hrs di tegakkan. kemudian Rasulullah menyuruh bilal pergi kerumah Fatimah, supaya fatimah memberikan cambukku’,kata beliau. Bilal pun pergi dan bergumam,”Inilah rasulullah yg memberikan kesempatan mengambil qishosh pada dirinya”.Setelah meminta cambuk dari fatimah, Fatimahpun bertanya:”Apa yg akan di lakukan ayahku dgn cambuk ini.?. “Ayahmu hendak memberikan kesempatan pada orang untuk mengambil qishosh terhadap dirinya” jawab bilal. Siapakah yg sampai hati mengqishosh rasulullah?.Fatimah heran.
Lalu Bilalpun membawa cambuk itu dan di berikan kpd Rasulullah. Takkala saat itu sahabat Abu Bakar, Umar, Ali, sampai hasan dan husein pun menawarkan diri agar mengqishosh dirinya saja. Tapi Rasulullah berkata: “Duduklah kalian, karena aku yg melakukan maka biarlah aku yg menanggungnya.”Hai ‘Ukasyah ! Ayo pukullah aku dgn cambuk yg sama ini, jika engkau hendak mengambil qishosh !”. ‘Ukasyah pun berkata: “Ya Rasulullah ! Sewaktu engkau memukul aku dulu, kebetulan aku sedang tidak memakai baju”. Lantas tanpa bicara Rasulullah segera membuka bajunya, maka berteriaklah kaum muslimin yg hadir sambil menangis. Maka takkala ‘Ukasyah melihat tubuh Rasulullah yg putih, ia segera mendekap dan mencium punggung Nabi sambil menangis, dan berkata: “Siapakah orang yg tega sampai hati untuk mengambil qishosh dari Engkau ya Rasulullah.!? Aku melakukan ini hanyalah untuk dapat menyentuh dan mencium tubuh engkau yg mulia, dan agar supaya Allah SWT dgn kehormatan engkau dapat menjagaku dari sentuhan api neraka”. Akhirnya berkatalah Nabi Saw..”Ketahuilah wahai para sahabat ! Barang siapa yg ingin melihat penduduk surga, maka melihatlah kpd laki-laki ini ‘Ukasyah ibnu Muhsin”. Lalu berdirilah para sahabat beramai-ramai memeluk ‘Ukasyah dan meraka berkata: “Berbahagialah engkau hai ‘Ukasyah yg tlh menjadi teman Rasulullah di surga kelak”… Rasulullah saja yg seorang pemimpin besar, masih mau memberikan kesempatan qishosh kpd orang pernah terzholimi olehnya walaupun beliau lakukan tanpa sengaja. , pantaslah kalau Allah memuji beliau..”Innaka la’ala khuluqin ‘azhim” Sesungguhnya Engkau Muhammad tidaklah, melainkan berada di atas akhlaq yg mulia”.. Wallahu a’lam
kejadian diatas hanyalah satu dari sekian banyak kepribadian dan keteladanan yg bisa kita ambil dari kehidupan Rasulullah, sebagai manusia biasa tentunya kita tidak akan pernah bisa untuk mengikuti seluruhnya idealisme yag dimiliki oleh Beliau , tp paling tidak ..makin kita mengetahui, sedikit demi sedikit kita bisa mencontoh... | |
|
harry2yo Moderator KOSTER
Poin Brogader : 11357 Total Posan : 16296 Sejak : 06.08.08 Domisili : Dibalik Layar KorWil : Kota Ikan SURA NRA : 0266 Jabatan : Ang. Resmi Thunder : Julukan : TerBang Sikon : Amin Hobi : nge-klik Slogan : - Keselamatan Itu Penting
- Ja
| Subyek: Re: KISAH: ‘Ukasyah ibnu Muhsin: Keteladanan Rasulullah SAW sebagai Pemimpin Abadi 19.11.10 8:14 | |
| | |
|