Poin Brogader : 5366 Total Posan : 2166 Sejak : 19.01.09 Domisili : Yogyakarta Jabatan : Ang. Forum Thunder :
125
Julukan : 125 Sikon : diragukan keberadaanya... Slogan : seorang newbie yg akan terus menjadi newbie
Subyek: RELIGI: 2012 Qiamat? 12.02.09 15:06
First topic message reminder :
Dear saudara saudara yang perlu mengetahui dan merenungkan,
Teori kalender Maya (sejarah kuno di negara Peru dahulu), mama lauren, para bisku di tibet ternyata kebetulan menyatakan akan datang terjadi hari kiamat pada 2012.. yang berhubungan dengan bencana sangat besar yaitu air. Apakah Air muncul atas perubahan iklim atau takdir direncanakanNya.
Yang terkena salah satu adalah Indonesia, akan dilibas bencana sehingga penduduk Indonesia tersisa tinggal 40% dari total populasi yang saat itu.
jika itu benar diartikan hari kiamat, di mana dijelaskan akan membangun kehidupan baru setelah musnah sebagian besar penduduk dan daratan. Jadi pernah dijelaskan oleh manusia Indigo (berdarah biru) yang tinggal di Rusia juga menyatakan hal sama bahwa 2012 itu bencana ke 5 setelah siklus matahari ke 5 .
dipetik salinan dari artikel manusia indigo.
\" Menengok catatan kalender bangsa Maya kuno, disebutkan bahwa dari awal hingga akhir bumi terbagi menjadi 5 siklus matahari, masing-masing mewakili 5 kali bencana besar, yaitu bencana banjir dahsyat, ada yang berpendapat itu terjadi pada masa Nabi Nuh dengan perahu besarnya sebagaimana dikatakan dalam kitab Injil; bencana angin topan, bangunan-bangunan di seluruh dunia hancur tertiup angin
topan; bencana hujan lebat, bumi mengalami bencana hujan lebat; bencana gempa bumi, bumi mengalami bencana gempa bumi dahsyat.
Keempat bencana ini sudah terbukti, sedangkan bencana yang ke-5 adalah “kiamat”, dan menurut perhitungan kalender Maya akan terjadi pada 22 Desember 2012. Saat itu matahari dan bumi membentuk satu garis lurus, persis seperti ujung panah menuju pusat galaksi. Dan dikatakan, bahwa orang-orang yang berkemampuan setaraf dengan “Bocah Biru” itu baru bisa selamat dari bencana tersebut, dan diramalkan mereka akan berperan besar. \"
Itu kebetulan disebutkan mereka berarti kita harus mempersiapkan diri untuk bertobat, berdoa dan berzikir. Karena itu satu satu terbaik untuk menyerahkan diri kepadaNya. Teringat dari kitab masing2 bahwa kedatangan Imam Mahdi dan Nabi Isa menjelang hari kiamat. Mereka bisa saja muncul dari dimulai perjuangan dulu kepada segenap umat sebagaimana sejarah para nabi dulu memperjuangkan memberitahu WahyuNya (peringatan, teguran, nasihat, amanahNya, Rakmat)
jika benar saja, jadi apakah Allah hanya menyelamatkan umat umat yang saleh diarahkan oleh para utusanNya bersama Imam Mahdi dan Nabi Isa. marilah kita mengecek kebenaran dulu.. yang telah disebut sebutkan adalah kaum Salamullah/Eden. Tentang malaikat Jibril menjelma masuk ke badan Bunda Lia. ada tertulis Imam Mahdi, Nabi Isa. ini ada link : http://le2-34-777.info/indonesia/ untuk lebih jelas dialog kekeluargaan langsung ke kantor Salamullah di alamat : Jl.Mahoni 30, senen, Jakarta Pusat, Indonesia 10460 itu yang dekat sungai di kemayoran sebelum menuju PRJ dari Cempaka putih. Apakah Kaum Salamullah itu ada informasi dan dapat dipastikan di mana kita mencari tuntunanNya. Dan demi kebaikan kita semua, carilah dan bagaimana cara Imam Mahdi dan Nabi Isa muncul di kitab2 masing2..
Jangan sekali kali menolak WahyuNya dari berbagai sumber dari siapa saja. Karena para utusanNya itu penolong umat2 kembali ke pangkuanNya. Selama hal itu bisa saja benar terjadi.
Artikel pertama : Mayan Calender ada terdapat kalimat Mama lauren dan para bisku di Tibet.
Artikel paling bawah : MUNCULNYA SPECIES MANUSIA BARU <--manusia Indigo berdarah biru di Rusia. (bisa saja dipersiapkan olehNya)
Sesungguhnya hanyalah Allah yang Maha Penolong dan Maha RencanaNya, Maha Suci Allah, Segala puji bagi Allah dan Allah Akbar.
Semoga dapat membantu, Wassalam Alaikum Wr.wb,
Bung Radar
=== Mayan Calendar
Pada sistem penanggalan didalam Kalender Bangsa Maya/Maya Calendar yg merupakan kalender paling akurat sampe sekarang yg pernah ada di bumi.(Perhitungan Maya Calendar dari 3113 SM sampai 2012 M) ,mereka (Bangsa Maya) menyatakan pada tahun 2012,tepatnya tanggal 21 Desember 2012,merupakan \"End of Times\".
maksud dari \"End of Times\" itu sendiri masih diperdebatkan oleh para ilmuwan, dan arkeolog.
Ada yang menyatakan bahwa maksudnya adalah :
1. Berhentinya waktu (bumi berhenti berputar) 2. Peralihan dari Zaman Pisces ke Aquarius 3. Peralihan dari Abad Silver ke Abad keemasan
4. End of Times = End of the World as we know it 5. Akan ada sebuah galactic Wave yang besar, yang memberhentikan semua kegiatan di muka bumi ini, termasuk kemusnahan manusia 6. Perubahan dari dimensi 3 ke dimensi 4, bahkan 5 7. Kehidupan manusia meningkat dari level dimensi 3, ke 4, DNA manusia meningkat dari strain 2 ke 12, sehingga manusia dapat menggunakan telepati bahkan telekinesis 8. Ada yang menyatakan tidak akan terjadi apa-apa 9. Ada yang menyatakan waktu sudah tidak akan berlaku, jadi waktu tidak linear, tetapi bisa berubah2, sesuai dengan waktu yang kita alami, karena ditemukannya mesin waktu 10. Ditemukannya mesin waktu dan stargate 11. Manusia sudah dapat melakukan transportasi ke galaxi lain, melalui stargate 12. Bangkitnya messiah, yang akan menyelamatkan manusia dari kehancuran 13. Kebangkitan Isa AS / Jesus 14. First Contact pertama kali peradaban manusia dengan Alien/UFO
15. Manusia bergabung dengan komunitas antar galaxi pertama kali, manusia = galaxy being.
Dalam kalender bangsa Maya yang sangat tersohor itu, diramalkan bahwa pada periode 1992-2012 bumi akan dimurnikan, selanjutnya peradaban manusia sekarang ini akan berakhir dan mulai memasuki peradaban baru. (bersambung)
Pengirim
Message
andraloveeby PELTU KOSTER
Total Posan : 300 Sejak : 11.08.09
Subyek: Re: RELIGI: 2012 Qiamat? 23.11.09 10:42
Tobat..... yukz TOBAT......
Thunder Rider Admin | WebMaster
Poin Brogader : 27422 Total Posan : 24741 Sejak : 19.06.07 Domisili : Bogor.Parung | Depok.BojongSari KorWil : Parung | KOSPAD NRA : 0115 Jabatan : Penasehat Ahli Thunder :
Denpasar (ANTARA News) - Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) meminta masyarakat tidak berlebihan mengkhawatirkan prediksi munculnya badai matahari pada 2012-2015, karena peristiwa itu bukan pertanda kiamat seperti yang diisukan beberapa waktu lalu.
"Hasil pengamatan kami, badai matahari tidak akan langsung menghancurkan peradaban dunia. Efek langsungnya akan dirasakan pada teknologi tinggi seperti satelit dan komunikasi radio. Jadi bukan pertanda kiamat," kata Kepala Bidang Aplikasi Geomagnet dan Magnet Antariksa Lapan, Clara Yono Yatini, di Universitas Udayana Denpasar, Bali, Selasa.
Masalah badai matahari menjadi salah satu bahasan pada "International Symposium on South East Asia Pacific Environment Problem and Satelite Remote Sensing" di kampus Pascasarjana Unud yang berlangsung dua hari, dihadiri sekitar 150 peserta kalangan ahli perikanan dan kelautan dunia.
Menurut Clara Yono, sehubungan sempat merebaknya isu kiamat terkait badai matahari itu, Lapan terus menyebarkan pengetahuan mengenai dampak aktivitas matahari tersebut kepada masyarakat luas.
Dengan demikian diharapkan masyarakat lebih paham mengenai dampak yang mungkin ditimbulkan dan bisa diambil langkah antisipasi yang tepat akibat fenomena cuaca antariksa 2012 hingga 2015 tersebut.
Dijelaskan, aktivitas matahari yang melontarkan miliaran ton partikel, plasma berenergi tinggi dan radiasi gelombang elektromagnetik, sebenarnya memiliki siklus atau tidak diam.
"Ledakan-ledakan matahari bisa sampai ke bumi. Selain itu matahari punya berbagai aktivitas seperti medan magnet, bintik matahari, flare (ledakan matahari), lontaran massa korona, angin surya dan partikel magnetik," kata alumnus Astronomi ITB 1989 itu.
Lapan telah memperkirakan puncak aktivitas matahari terjadi pada 2012 hingga 2015. Pada puncak siklus itu aktivitas matahari akan tinggi dan terjadi badai matahari.
Disinggung seberapa besar volume partikel berenergi tinggi atau ledakan yang terjadi, Clara menyatakan belum bisa dipastikan terkait berapa lama dan kapan terjadinya.
"Yang bisa saya katakan di sini, badai matahari terjadi dalam beberapa menit atau beberapa jam. Sangat variatif dan tidak bisa dipastikan kapan terjadi. Diprediksi tahun 2012 hingga 2013," paparnya.
Di beberapa belahan dunia, siklus matahari terjadi 11 tahunan dan kini matahari berada pada siklus ke-24. Hal itu pernah menimbulkan dampak serius terhadap sistem jaringan listrik seperti di Kanada dan Jepang pada 1989 dan di Swedia tahun 2003.
Selain berdampak pada peralatan dan sitem komunikasi, badai matahari juga berkontribusi terhadap perubahan iklim. Sebab jika terjadi peningkatan aktivitas matahari, maka mengakibatkan matahari akan memanas.
"Suhu bumi akan meningkat tajam dan iklim berubah. Dampak ekstrimnya menyebabkan kemarau panjang. Namun hal itu masih dalam kajian para peneliti," jelasnya.
Alumnus Astronomi Tohoko University Jepang itu menegaskan, bahwa tidak benar akan terjadi kiamat seperti film 2012. "Film itu sepertinya ilmiah, namun sebenarnya hanya hiburan saja," ucap Clara.
Simposium digelar oleh Center for Remote Sensing dan Ocean Sciences (Cresos) dihadiri dari kalangan perguruan tinggi dalam dan luar negeri, seperti dari Jepang dan Rusia, BPPT dan institusi lainnya.
Poin Brogader : 5237 Total Posan : 48 Sejak : 18.01.10 Domisili : jakarta selatan KorWil : jaxel pejantan NRA : 799 Jabatan : anggota biasa aja Thunder :
125
Julukan : thunder hideung tea' Sikon : MENIKAH Hobi : TRAVELING MENCARI SESUATU YG BARU Slogan : Bravo KOSTER
Subyek: Re: RELIGI: 2012 Qiamat? 21.03.10 4:42
Meyakini hari AKHIR adalah bagian ke IMAN an umat muslim. kesempatan ber taubat dan bertaqwa kepada NYA adalah waktu yg di berikan oleh NYA saat ini,...KIAMAT / HARI AKHIR adalah rahasia ALLAH, kapan terjadi HANYA ALLAH yg TAHU,...untuk itu kaum muslim diharap mempersiapkan diri untuk menghadapinya .......
Tatok-NTC SERKA KOSTER
Poin Brogader : 5671 Total Posan : 184 Sejak : 20.04.09 Domisili : Nganjuk NRA : 0000 Jabatan : Ang. Forum Thunder :
125
Julukan : BlueLover Sikon : menikah Hobi : membaca, naik motor (indie touring), internet Slogan : Happy Riding In Safety, Love, Peace and Unity With Thunder
Subyek: Re: RELIGI: 2012 Qiamat? 21.03.10 9:22
Cukuplah Al-Qur'an, Hadist Rasulullah SAW, Rukun Iman dan Rukun Islam sebagai pedoman umat muslim, dengan dasar tersebut hendaknya setiap muslim adalah pribadi yang selalu siap menghadapi apapun yang telah menjadi kalam Ilahi Robbi, termasuk hari akhir. Jd bkn krn ada gempar berita 2012 mau kiamat saja kita baru bertobat dan bertaqwa padaNya. Selain itu bukankah definisi kiamat sebenarnya mnrt Al-Qur'an adlh berakhirnya segala bentuk kehidupan di jagat raya ini? Jd kalau ada yg selamat dlm peristiwa yg digambarkan dlm film 2012 itu adlh mustahil, mngkn lebih tepat bila kita menyebutnya sebagai kiamat kecil yg besar. Demikian pandangan sy, hrp dikoreksi apabila ada kesalahan. Trims
Thunder Rider Admin | WebMaster
Poin Brogader : 27422 Total Posan : 24741 Sejak : 19.06.07 Domisili : Bogor.Parung | Depok.BojongSari KorWil : Parung | KOSPAD NRA : 0115 Jabatan : Penasehat Ahli Thunder :
Lalu di tahun berapa kiamat berikut akan terjadi? 2012?
Elin Yunita Kristanti
Film 2012 (Film 2012)
VIVAnews - Para peneliti kini 99 persen yakin bahwa peristiwa kehancuran massal di Bumi terjadi secara reguler, seteratur jarum jam berputar. Begitulah temuan para ilmuwan dari Universitas Kansas dan Smithsonian Institute di Amerika Serikat setelah mereka memetakan semua armagedon sejak 600 juta tahun yang lalu.
Astrofisikawan dari Universitas Kansas, Dr. Adrian Melott, dan palaeontologis dari Smithsonian Institute, Dr. Richard Bambach, mengungkapkan dalam kurun waktu itu kiamat di Bumi terjadi setidaknya tiap 27 juta tahun sekali.
Dan penyebab kiamat mendatang, menurut para peneliti itu, ternyata bukanlah pemanasan global.
Lalu apa?
Planet kita selalu melintasi hujan komet tiap 27 juta tahun, dan ternyata sangatlah jarang Bumi berhasil lolos dengan selamat. Selama 20 kali melewati cobaan maut itu, Bumi hanya berhasil lolos dari lubang jarum dan mempertahankan sebagian besar organisma biologis yang hidup di atasnya, sebanyak enam kali saja.
Yang paling terkenal adalah bencana dahsyat 65 juta tahun lalu, saat asteroid selebar 15 kilometer menghantam Bumi--di titik yang sekarang merupakan wilayah Meksiko--dengan kekuatan miliaran kali bom atom dan lalu menyapu habis Dinosaurus dari muka Bumi.
Lebih celaka lagi, periode putaran kiamat ini tak akurat betul. Terkadang, asteroid-asteroid menghantam semua makhluk hidup di muka bumi, 10 juta tahun lebih cepat dari yang semestinya.
Tapi, janganlah buru-buru panik. Masih ada kabar baik.
Ini menyangkut Nemesis, bintang kembar gelap dari matahari. Selama ini, Nemesis selalu dituding jadi biang keladi. Teori umumnya begini: tiap 27 juta tahun sekali, Nemesis melintasi sabuk raksasa debu dan es yang disebut awan Oort, dan gara-gara itu lalu melontarkan komet-komet ke Bumi.
Sekarang, para ilmuwan mengatakan: karena skenario kiamat terjadi secara begitu reguler, Nemesis tidaklah mungkin jadi penyebab utama karena orbitnya akan mengalami perubahan dalam kurun waktu sebegitu lama.
Tapi, ini bukan berarti bahwa Nemesis--yang terletak sekitar satu tahun cahaya dari matahari--tidak akan lagi menyemburkan komet-komet awan Oort-nya ke seantero galaksi kita. Sekarang ini, komet-komet itu sedang menghajar planet-planet lain di luar Bumi.
Jadi, karena armagedon terakhir terjadi 11 juta tahun lalu, maka berdasarkan teori ini, Bumi baru akan kiamat pada tahun 16.002.010--bukan dua tahun mendatang, seperti yang difilmkan Roland Emmerich di "2012."
Artinya, silakan Anda menghirup nafas lega-lega--sepanjang pemanasan global tak segera menciptakan kiamat yang lain. (News.com.au, Telegraph | kd)
VIVAnews Rabu, 14 Juli 2010, 12:47 WIB http://dunia.vivanews.com/news/read/164449--99--yakin-bumi-hancur-tiap-27-juta-tahun-
Thunder Rider Admin | WebMaster
Poin Brogader : 27422 Total Posan : 24741 Sejak : 19.06.07 Domisili : Bogor.Parung | Depok.BojongSari KorWil : Parung | KOSPAD NRA : 0115 Jabatan : Penasehat Ahli Thunder :
Letusan Bintik Matahari Ancam Bumi Pasalnya, material yang "dimuntahkan" oleh erupsi tsb mengarah lurus ke arah bumi.
Muhammad Chandrataruna
Foto letupan matahari yang diambil dari satelit NASA (AP Photo/NASA)
VIVAnews - Kabar tak menyenangkan lagi-lagi datang dari ranah astronomi. Akhir minggu lalu, salah satu bintik matahari baru saja erupsi alias meletus dan menyemburkan korona dalam jumlah besar atau disebut sebagian orang sebagai badai matahari.
Adakah dampaknya terhadap bumi? Ada. tp, siapa pun berharap hal itu tidak terjadi.
Jika Anda pernah mendengar berita ttg prediksi badai matahari yang terjadi di tahun 2013 nanti dan akan melumpuhkan seluruh aktivitas di bumi, kurang lebih apa yang terjadi akhir minggu lalu juga demikian. Akan tp, skalanya kali ini kemungkinan tidak sebesar perkiraan sebelumnya.
Pada gambar korona, atau cahaya semu di sekitar matahari, yang tertangkap oleh Solar and Heliospheric Observatory (SOHO) dan pesawat ruang angkasa kembar milik NASA, STEREO, nampak awan gas meletus keluar dari bintik matahari 1123 di sekitar bagian selatan matahari pada Jumat dini hari waktu setempat.
Letusan itu tlh diklasifikasikan ilmuwan sebagai bintik surya C-4. Sayangnya, material yang "dimuntahkan" erupsi tsb mengarah lurus ke arah bumi dgn kecepatan nyaris mendekati 500 kilometer per jam.
NASA memperkirakan awan gas tsb akan sampai ke atmosfer bumi sekitar dua-tiga hari sejak Jumat, atau sekitar hari Minggu atau Senin waktu setempat (Florida, Amerika Serikat). "Pengamat lintang astronomi hrs mewaspadai adanya aurora pada hari-hari tsb," tutur NASA dalam keterangannya, yang dikutip VIVAnews dari TG Daily, Senin 15 November 2010.
Kabar baiknya, kali ini hanya sebagian kecil titik api yang cukup kuat untuk menghasilkan badai matahari. Namun, jika jumlah materinya cukup besar, yang mana kebanyakan mengandung proton dan elektron, tentu saja mampu menghasilkan medan magnet dan radiasi elektromagnetik ke ruang angkasa.
Hasilnya, radiasi yang muncul kemudian merusak seluruh gelombang elektromagnetik di bumi dan membuat bencana besar.
Bisakah Anda membayangkan bumi tanpa telekomunikasi? Hampir seluruh alat transportasi massal akan lumpuh, mulai dari kereta api, MRT, subway, dan tentu saja pesawat terbang.
Segala bentuk navigasi yang berbasis GPS dan berhubungan dgn satelit akan terkena imbas. Jaringan mobile dan radio akan lenyap. Dan, kemungkinan terburuk yang terjadi: bbrp hari ke depan kita hidup tanpa listrik.